Berita

Lewat “Mak Comblang” Mahasiswa FKIP Bahasa Tuntaskan Tugas Akhir

Indralaya, GELORASRIWIJAYA.CO –Mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia angkatan 2015, Universitas Sriwijaya Kampus Palembang telah mementaskan drama “Mak Comblang” sebagai tugas akhir mata kuliah Pementasan Dramadan Teater, di gedung Teater Indralaya, Kamis (5/4). Dram ini sebelumnya telah ditampilkan di Jakabaring Palembang.

Pementasan drama Mak Comblang sendiri merupakan karya dari luar mahasiswa FKIP, lalu diadaptasi ulang sesama mahasiswa FKIP Bahasa dan Sastra Indonesia sehingga menjadi naskah yang saat ini ditampilkan.

Sekar Utami selaku Sutradara Mak Comblang mengaku persiapan untuk pementasan ini hampir sama dengan persiapan pementasan lainnya, “Penggarapan naskah yang paling penting, pemahaman naskah butuh berminggu-minggu dan sempat beberapa kali mengalami perubahan terutama pendalaman karakter yang harus bekerja ekstra,” ujarnya.

Pementasan drama Mak Comblang sendiri menjadi naskah yang terpilih dari dua naskah yang ada. “Ini karena naskah Mak Comblang memberikan kritik sosial terhadap LGBT di sekitar kita dan itu menjadi keunikan dari segi naskah,” tambaht Sekar.

Supriyadi, salah satu dosen pembimbing mata kuliah Pementasan Drama dan Teater mengatakan, “Naskah yang digarap sengaja diadaptasi dari skala nasional ataupun internasional karena lebih menarik dibandingkan cerita lokal.”

Ia juga mengungkapkan tujuan pementasan ini agar kelak mahasiswa FKIP dapat mengajarkan drama dan teater kepada murid-muridnya.
Ia juga berharap agar mahasiswa terus bekerja keras dan tidak mudah puas dengan pementasan kali ini saja, sehingga ke depannya dapat bertanding ke kancah internasional.

Selain itu penonton mengaku puas terhadap pementasan drama ini, “Tidak sia-sia datang ke sini (Indralaya) karena dramanya bagus dan dapat menjadi pelajaran untuk saya menyiapkan pementasan di semester depan,” ujar Intan, salah satu penonton dari Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia kampus Palembang

Penulis : Febri Anastasia
Editor: Nurma Afrinda Prandansari

Facebook Comments

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!