Opini

Menanti Trans Musi Tiba dengan Kepastian

Trans Musi menjadi salah satu moda transportasi umum utama yang digunakan oleh masyarakat kota Palembang. Trans Musi beroperasi sejak pagi hari untuk menunjang berbagai aktivitas masyarakat, seperti kuliah, kerja, berbelanja ke pasar, ataupun aktivitas lainnya. Dengan harga tiket yang terjangkau, yaitu sebesar Rp5000, masyarakat dapat dengan bebas ke tempat tujuannya menggunakan Trans Musi.

Pengguna Trans Musi yang berasal dari berbagai kalangan memilih untuk menggunakan transportasi ini dikarenakan fasilitas yang disediakan cukup baik dan nyaman. Terlebih lagi, imbauan yang diberikan oleh pemerintah daerah, yaitu agar masyarakat menggunakan moda transportasi umum ini dibandingkan harus menggunakan kendaraan pribadinya masing-masing, sehingga dapat mengurangi tingkat kemacetan di kota Palembang.

Namun di sisi lain, konsumen yang menggunakan moda transportasi ini juga memiliki beberapa keluhan terkait tingkat kualitas pelayanan yang diberikan. Salah satunya adalah mengenai ketidakpastian waktu keberangkatan maupun kedatangan bus Trans Musi di setiap halte tempat konsumen menunggu bus.

Masyarakat yang memiliki rutinitas yang padat perlu memanfaatkan waktunya secara efektif dan efisien dalam rangka menunjang aktivitas mereka. Namun, buruknya kualitas pelayanan dalam ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan Trans Musi sangat berdampak pada produktivitas masyarakat. Hal ini dapat menurunkan minat masyarakat untuk menggunakan Trans Musi atau bahkan beralih ke moda transportasi lain. Selain itu, tidak tersedianya informasi mengenai jam kedatangan dari setiap bus Trans Musi dan informasi perubahan rute jalur yang dilalui juga menjadi problematika bagi pengguna Trans Musi dalam menentukan rencana perjalanan.

Permasalahan ini tentunya memberikan dampak negatif terhadap kualitas pelayanan dari Trans Musi itu sendiri, terlebih bagi pengguna yang ingin tiba di tempat tujuannya dengan tepat waktu. Mereka akan memilih menggunakan kendaraan pribadinya dibandingkan harus menunggu bus Trans Musi dikarenakan ketidakpastian waktu tiba kedatangan bus. Paradigma seperti ini bisa mengurangi antusias masyarakat untuk beralih dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum.

Dampak peralihan pengguna Trans Musi ke kendaraan pribadi memang tidak dapat dilihat dalam waktu singkat. Namun, dampak jangka panjangnya akan dirasakan pada saat semua orang memiliki paradigma yang sama, sebut saja kemacetan yang akan memperparah kondisi jalan raya. Peningkatan volume kendaraan di jalan raya seperti ini akan dapat juga menyebabkan terjadinya peningkatan polusi udara di kota Palembang.

Problematika kedatangan dan keberangkatan Trans Musi yang tidak pasti ini bisa menjadi salah satu faktor turunnya grafik penggunaan Trans Musi. Maka dari itu, sebuah solusi alternatif dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan Trans Musi dengan memberikan informasi keberadaan bus secara real-time dan informasi rute bus yang updated.

Aplikasi smartphone dapat menjadi alternatif untuk mengatasi problematika ini dikarenakan kemudahan akses dan user-friendly. Selain itu, hampir semua orang memiliki telepon pintar. Aplikasi di tangan pengguna ini akan terhubung secara langsung dengan GPS (Global Positioning System) yang dipasang di dalam masing-masing bus Trans Musi. Komponen-komponen yang terpasang pada bus terdiri dari Mikrokontroler Arduino, Sensor GPS, Modul SIM900, LCD dan komponen pendukung lainnya yang berfungsi untuk mengetahui keberadaan bus secara real-time. Penggunaan perangkat keras tersebut bertujuan untuk membantu dan memudahkan pengguna untuk menggunakan Trans Musi, seperti mengakses lokasi bus terkini, menentukan halte terdekat, maupun jam kedatangan dan keberangkatan bus di halte terdekat.

Perangkat keras tersebut akan dipasang di kabin pengemudi agar bisa beroperasi secara otomatis ketika mesin bus dihidupkan. Saat perangkat keras hidup, GPS yang merupakan komponen utama alat akan aktif dan mendeteksi lokasi bus secara real-time. Data yang didapatkan ini akan diolah menjadi waktu, kecepatan, dan informasi lain yang dibutuhkan oleh pengguna. Data ini akan dikirimkan melalui SIM900 ke server yang terhubung dengan aplikasi. Maka dari itu, ketika pengguna menjalankan aplikasi dan menginput beberapa data, aplikasi akan mencari data lokasi bus dan menampilkan informasi yang sesuai dengan kebutuhan pengguna Trans Musi.

Pengiriman data dari perangkat keras pada bus ke aplikasi menggunakan teknologi Internet of Things (IoT). Teknologi ini telah lumrah digunakan di era Revolusi Industri 4.0 untuk mempermudah pekerjaan manusia secara wireless. Dengan mengetahui kepastian waktu kedatangan bus, pengguna Trans Musi bisa lebih produktif menggunakan waktunya daripada harus menunggu kedatangan bus Trans Musi tanpa kepastian.

Penulis: M. Ridho Ramadhan

Editor: Febby Anggraini

Facebook Comments

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!