INDRALAYA, GELORASRIWIJAYA.CO – Peserta wisuda ke-147, 148, 149, 150 dan 151 Universitas Sriwijaya (Unsri) yang diselenggarakan pada hari Rabu (16/12) menyampaikan suka dan duka wisuda ditengah pandemi secara online via zoom.
Pelaksanaan wisuda Universitas Sriwijaya yang ke-147, 148, 149, 150 dan 151 dilaksanakan secara virtual via zoom dan dihadiri oleh 3735 orang yang terdiri dari program pasca sarjana sebanyak 347 orang, program Strata 1 (S1) 3158 orang dan diploma sebanyak 230 orang.
Alamsyah selaku peserta wisuda Universitas Sriwijaya ke-150 menuturkan bahwa perbedaan euforia antara wisuda offline dengan wisuda online sangat jelas terasa oleh mahasiswa yang sangat menginginkan wisuda secara offline.
“Untuk pelaksanaan prosesi wisuda hari ini berjalan dengan lancar, akan tetapi bagi mahasiswa yang menginginkan wisuda secara offline tetap saja rasanya tidak sama dengan wisuda secara online. Namun harus bagaimana lagi, mengingat saat ini lagi ada pandemi,” ucapnya.
Ia juga menambahkan bahwasanya sangat disayangkan tidak ada pemanggilan dan penyebutan profil peserta wisuda secara satu per satu selama prosesi wisuda melainkan hanya sebatas upacara peresmian sebagai sarjana dilanjutkan pemindahan kuncir secara simbolis dan selesai.
Tidak hanya itu, Alamsyah menyebutkan hal menarik dari wisuda yang dilakukan secara virtual ini adalah kurangnya perhatian peserta untuk menonaktifkan microphone walaupun sebelumnya sudah dihimbau. Akibatnya, obrolan peserta dengan orang tua terdengar saat rangkaian acara berlangsung.
Menanggapi prosesi wisuda yang telah berlangsung, Rince Simatupang yang juga merupakan salah satu peserta wisuda sangat menyayangkan untuk melaksanakan wisuda secara online. Namun dibalik itu semua, ia masih bisa bersyukur karena dapat menyelesaikan studi walaupun wisuda secara online.
Terkait hal ini belum ada tanggapan langsung dari pihak rektorat.
Penulis: (noa)
Editor: (fey)
